Salah Piknik adalah kumpulan puisi Joko Pinurbo yang sebagian besar isinya merespons fenomena yang terjadi selama wabah corona melanda dunia. Puisi-puisinya menampilkan permainan kata yang bernada humoris sekaligus getir. Sindiran dan kritik juga hadir dalam buku ini. Dilengkapi dengan ilustrasi karya Alit Ambara, buku puisi ini hadir sebagai dokumentasi sosial yang penting merekam banyak hal b…
Dari kamar mandi yang jauh dan sunyi saya ucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puisi. *Sabda sudah menjadi saya. Saya akan dipecah-pecah menjadi ribuan kata dan suara. *Tubuhku kenangan yang sedang menyembuhkan lukanya sendiri. * Menggigil adalah menghafal rute menuju ibu kota tubuhmu. * Lupa: mata waktu yang tidur sementara. * Tuhan yang merdu, terimalah kicau burung dalam kepalaku. * Kita adalah…
Mari kita buka apa isi kaleng Khong Guan ini apakah biskuit, peyek, keripik, ampiang, atau rengginang? Simsalabim. Buka! Isinya ternyata adalah ponsel, kartu ATM, tiket, voucher, obat, jimat, dan kepingan-kepingan rindu yang sudah membatu. Dengan membaca buku ini, kita sebagai pembaca akan sadar bahkan merindukan kenyataan bahwa dari biskuit itu tersimpan persoalan mulai dari rindu, cinta,…
Penyair Joko Pinurbo merayakan ulang tahunnya yang ke-60 dengan menerbitkan kumpulan puisi berjudul Epigram 60. Dalam buku tersebut, Joko Pinurbo menghadirkan sejumlah epigram atau puisi pendek yang merespons berbagai persoalan, misalnya pandemi Covid-19, jerat pinjaman online hingga rendahnya upah minimum regional Daerah Istimewa Yogyakarta.