Realisme-sosialis, yang terbungkus oleh Lekra (Lembaga Kebudayaan Rakyat), selama ini menjadi titik sengketa yang tak ada habis-putusnya. Tapi sayang sengketa itu berlangsung tanpa ada referensi yang memadai yang menjelaskan hal-ihwal apa itu realisme-sosialis. Kerap ejekan, kemplangan, hinaan dan lecehan itu hanya didasarkan pada duga dan syak-wasangka bahwa realisme-sosialis identik dengan PK…