Hal ini kontekstual dengan Serat Anbiya yang penulis angkat dalam tulisan ini. Secara umum masyarakat percaya bahwasanya Serat Anbiya adalah karangan dari Pangeran Diponegoro. Namun dalam kenyataannya, Serat Anbiya itu sendiri memiliki banyak versi. Beberapa versi tersebut bahkan cenderung berbeda, baik dari segi kepenulisan maupun dari segi isinya. Perbedaan-perbedaan tersebut dapat dilihat se…
terutama kata-kata mengutip Bahasa Arab, misalnya kutipan ayat-ayat Al-Quran atau hadis. Naskah Syair Kiamat berkode W 288. Naskah ini tersimpan di dalam kotal portapel berwarna biru. Judul dan nomor panggil tertulis pada sampul berwarna coklat. Naskah ini berukuran 33 x 20 cm dengan tebal 67 halaman. Teks ditulis menggunakan tinta hitam dan merah. Tinta merah digunakan untuk menulis kata kata …
Dari banyaknya naskah Jawa yang tersimpan di perpustakaan tersebut, ada naskah yang isinya Suluk. Salah satunya adalah Serat Suluk Warna-warni. Naskah Serat Suluk Warna-warni (selanjutnya ditulis dengan akronim SSWW) tersimpan di perpustakaan Reksapustaka, Pura Mangkunegaran, Surakarta, Jawa Tengah dengan nomor kodeks A 295. Naskah tersebut memuat tiga puluh satu teks suluk yang menjelaskan aja…
Selain tauhid dan fiqih, salah satu aspek penting dalam sejarah islam yang harus diketahui adalah tasawuf. Tauhid memfokuskan pembicaraannya pada segala sesuatu mengenai Tuhan, sedangkan fiqih berbicara mengenai hukum-hukum yang ada dalam agama ini. Sementara itu, tasawuf adalah ilmu yang berfokus dalam pendekatan diri pada yang Mahakuasa sekaligun menjauhi keduniawian. Dari ketiga aspek ini, t…
Ahmad ar-Rifai merupakan pendiri pesantren Kalisalak di Batang. Jawa Tengah (Abdul. 2001: 6). Kitab-kitab yang diajarkan di pesantren Kalisalak adalah kitab-kitab tarajjumah yang ditulis sendiri oleh Ahmad ar-Rifai yang berbahasa Jawa dan beraksara Pegon. Ahmad ar-Rifai telah berhasil menghasilkan 53 naskah. Dari 53 karangan nya, tulisan ini akan mengalih aksara dan mengalih bahasa naskah Naza…
Di Perpustakaan Nasional RI tersimpan koleksi naskah kuno. Naskahnaskah tersebut berjumlah 12 ribuan lebih dari sejumlah itu terdapat koleksi naskah Arab yang lebih kurang berjumlah 900 buah. Dari sejumlah naskah Arab tersebut, terdapat naskah yang berjudul “Al-Manasik Al-Qubra” dengan nomor kolekasi A 431 yang menarik untuk ditransliterasi. Naskah ini berisi tentang Tassawuf. Naskah Arab k…
Naskah Wawacan Yusuf Indramayu ini dahulu merupakan hasil tulis ulang dari Ki Seja (alm) di atas kertas Eropa. Kertas itu kini sudah lapuk. Naskah asli disimpan di Sanggar Aksara Jawa Indramayu, sedangkan hasil salinannya sampai sekarang masih dipergunakan sebagai sarana tembang Bujanggaan dalam upacara-upacara tradisi masyarakat di Desa Jambak Kecamatan Cikedung dan sekitarnya. Sepeninggal Ki …
Seperti di Cikoang, Syekh Yusuf bersama dengan Sayid Muhiyyidin Abaa Maksum Tajul Qubadi, rekan seperguruan Syekh Yusuf berasal dari Bima (diperkirakan antara tahun 1641-1642) aktif mondar-mandir melakukan rihalah menuntut ilmu dari Bontoala ke Cikoang belajar ilmu agama pada Sayyid Syekh Ba'alwi di Bontoala dan Sayyid Syekh Djamaluddin di Cikoang (Assegaf,KH.S.Djamaluddin. 1996). Posisi Cikoan…
Selain faktor-faktor di atas, penelitian naskah lama memerlukan waktu yang banyak, sebab untuk meneliti naskah lama harus mengusai tulisan dan bahasanya. Padahal tidak semua orang (peneliti) menguasai bahasa dalam naskah klasik (Robson 1978:9). Hal ini bisa dimaklumi karena sebagian besar naskah-naskah klasik itu menggunakan bahasa daerah bahkan bahasa asing, misalnya bahasa Arab. Di samping it…
Sejalan dengan rencana strategis Perpustakaan Nasional untuk menjalankan fungsinya sebagai perpustakaan pusat penelitian juga pusat pelestarian pernaskahan nusantara,kegiatan alih aksara, alih bahasa, saduran dan kajian naskah kuno berbasi kompetisi perlu dilakukan sebagai upaya akselerasi percepatan penelitian naskah kuno yang berkualitas, memenuhi standar penelitian filologis, serta mudah dia…