Dalam tata bahasa tradisional kata-kata digolongkan terutama berdasarkan artinya. Para ilmu bahasawan Indonesia yang mengenal perkembangan ilmu bahasa abad XX merasa tidak puas dengan penggolongan kata itu. Mereka , a.l. Slametmuljana, Anton M. Moeliono, Gorys Keraf, S. Wojowasito, Harimurti Kridalaksana, dan juga penulis sendiri, mengemukakan suatu penggolomgan baru. Dalam buku ini berjudul Ta…
Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data penelitian, data dapat dikelompokkan menurut unsur-unsur kata majemuk dalam bahasa Serawai. Pengelompokan ini sesuai dengan tujuan penelitian, yakni mendeskripsikan ciri-ciri, bentuk, struktur, dan makna kata majemuk bahasa Serawai. Bagian simpulan ini mengemukakan secara umtim hasil yang telah dicapai dari deskxipsi bahasa Serawai, khususnya…
Penelitian ini bertujuan memerikan struktur dan fungsi sintaksis kalimat bahasa Melayu Sambas. Untuk itu, dilakukan inventarisasi dan analisis terhadap ujaran bahasa Melayu Sambas. Teori yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada Kridalaksana (1993). Dalam pengumpulan data digunakan teknik perekaman cerita atau percakapan dan dilengkapi dengan sistem pancingan (elisitas) serta wawancara d…
Buku Struktur Adjektiva dan Adverbia Bahasa Melayu lambi ini merupakan salah satu hasil Proyek Pembinaan Bahasa dan Sastra Ind onesia dan Daerah Sumatera Barat tahun 1993/1994. Untuk itu , kami ingin menyatakan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada para peneliti, yaitu (1 ) Drs. Imam Suwardi Wibowo, (2) Drs. Maryono, (3) Drs. Wawan Gunawan , dan (4) Dra. Indiyah Prana A
Dari analisis yang telah dilakukan dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut , Verba bahasa lampung dialek tulang bawang memiliki ciri semantis, ciri morfologis, dan ciri sintaksis. Secara semantis, setiap verba mengandung makna perbuatan (aksi) atau proses. Contoh kata yang mengandung makna perbuatan adalah mejeng "duduk", mengan "makan", dan mandie"mandi". Sedangkan contoh kata yang m…