Text
Finks: Bagaimana CIA Mengelabui Para Sastrawan Besar Dunia
“Secara keseluruhan isi buku ini adalah perpaduan mengagumkan antara sejarah politik, sejarah sastra, dan cara yang ditempuh Congress for Cultural Freedom di bawah naungan CIA, sebagaimana dinyatakan seorang profesor Yale, untuk “meyakinkan orang-orang gamang sedunia bahwa kita [Amerika] memiliki sesuatu yang jauh lebih baik daripada Komunisme.” The New York Times
“Buku bertajuk ‘Finks’ menambah deretan bukti baru, bahwa raksasa sastra seperti Baldwin, Márquez, atau Hemingway dibujuk menjadi agen AS dalam Perang Dingin ranah kebudayaan.” Vice
“Dengarkan buku ini, karena buku ini sangat lancar berbicara tentang apa yang dibungkam” John Berger, pemenang Man Booker Prize
“Melalui Finks, Joel Whitney mengungkit kembali dengan jelas masa awal Perang Dingin, ketika para begawan sastra Amerika bersedia menuruti secara terselubung perintah para petinggi intelijen Amerika” James Risen, penulis Pay Any Price: Greed, Power And Endless War
B4200006637 | 809 WHI f | My Library (Teori kesusastraan dan Retorika) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain