Text
SKRIPSI: Penjenamaan (Branding) Desa Ketapang Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, dalam Mempromosikan Wisata Pantai Batu Putih Bahari
Wisata pantai batu putih bahari adalah sebuah pantai yang mempunyai potensi wisata yang cukup indah yakni, destinasi wisata perpaduan antara religi (Agama Hindu dan Islam) dan alam pantai Bahari. Wisata religi di tempat ini, terdapat tempat suci bangunan Pura Segara Batu Putih yang dikelola oleh umat Hindu, dan Masjid Nurul Huda. yang sering di kunjungi para peziarah umat muslim luar daerah. Selain wisata religi, pesisir Desa Ketapang menyimpan destinasi panorama pantai yang cukup menarik untuk dikunjungi. Seiring pembangunan talud penangkis ombak oleh Balai Besar perikanan Provinsi Lampung, sepanjang garis patai di Desa Ketapang ini menjadikan tempat ini menarik untuk dikunjungi sekedar untuk tempat bersantai bersama teman dan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, bagaimana penjenamaan (Branding) desa ketapang untuk mempromosikan serta memperkenalkan pantai batu putih bahari ini kepada masyarakat luas, khususnya kepada masyarakat dari luar daerah Lampung dan dikenal banyak orang. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah wawancara mendalam, observasi lapangan dan dokumentasi, serta pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan trigulasi sumber. Hasil dari penelitian ini menunjukan, pantai batu putih bahari ingin penjenamaan (Branding) wisatanya sebagai wisata yang indah dengan tetap menjujung tinggi toleransi dalam umat beragama. Cara mereka mempromosikan pantai ini pun beragam dan tetap mengutamakan strategi penjenamaan (Branding) yaitu, Brand Positioning (posisi), Barand Personality (Kepribadian), dan Brand Identy (Identitas).
B40 Ikom 1950 2024 | 1950 AUD p 2022 | My Library (Skripsi Ilmu Komunikasi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain