Text
God emperor of dune
Millennia have passed on Arrakis, and the once-desert planet is green with life. Leto Atreides, the son of the world's savior, the Emperor Paul Muad'Dib, is still alive but far from human. To preserve humanity's future, he sacrificed his own by merging with a sandworm, granting him near immortality as God Emperor of Dune for the past thirty-five hundred years.
Leto's rule is not a benevolent one. His transformation has made not only his appearance but his morality inhuman. A rebellion, led by Siona, a member of the Atreides family, has risen to oppose the despot's rule. But Siona is unaware that Leto's vision of a Golden Path for humanity requires her to fulfill a destiny she never wanted--or could possibly conceive
Ribuan tahun telah berlalu di Arrakis, dan planet yang dulunya gurun ini kini hijau dengan kehidupan. Leto Atreides, putra penyelamat dunia, Kaisar Paul Muad'Dib, masih hidup namun jauh dari manusia. Untuk menjaga masa depan umat manusia, dia mengorbankan masa depan umat manusia dengan cara bergabung dengan cacing pasir, memberinya keabadian sebagai Kaisar Dewa Dune selama tiga puluh lima ratus tahun terakhir.
Pemerintahan Leto bukanlah pemerintahan yang penuh kebajikan. Transformasinya tidak hanya membuat penampilannya tetapi juga moralitasnya menjadi tidak manusiawi. Pemberontakan yang dipimpin oleh Siona, anggota keluarga Atreides, bangkit untuk menentang pemerintahan lalim. Namun Siona tidak menyadari bahwa visi Leto tentang Jalan Emas bagi kemanusiaan mengharuskannya untuk memenuhi takdir yang tidak pernah diinginkannya--atau mungkin bisa dibayangkan
B410008255 | 823 HER g | My Library (Kesusastraan) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain