Text
SKRIPSI: Pengaruh Konten Marriage is Scary pada Media Sosial Tiktok terhadap Gamophobia Perempuan Generasi Z di Kota Bogor
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konten marriage is scary pada media sosial Tik Tok, menganalisis gamophobia perempuan generasi Z di Kota Bogor dan menganalisis pengaruh konten marriage is scary pada media sosial TikTok terhadap gamophobia perempuan generasi Z di Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan dua variabel, yaitu konten marriage is scary sebagai variabel independen dan gamophobia sebagai variabel dependen. Indikator yang digunakan untuk menggambarkan variabel konten marriage is scary adalah ideological assumptions (asumsi ideologi), sourcing of messages (sumber pesan) dan tone of information (nada penyampaian). Indikator yang digunakan untuk menggambarkan variabel gamophobia adalah ketakutan mengungkapkan diri, kecemasan saat membahas pernikahan dan panik terhadap gagasan pernikahan itu sendiri. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2024-bulan Juni 2025. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan metode pendekatan survey melalui google form. Teknik pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling dengan metode purposive sampling dengan kriteria responden mengetahui konten marriage is scary pada media sosial tiktok, merupakan perempuan generasi Z dan tinggal di Kota Bogor. Teknik pengumpulan data adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 responden, observasi dan studi kepustakaan. Analisis data menggunakan analisis eksplanatif, skor rataan, sumsi klasik, dan hipotesis. Hasil penelitian ini dengan hipotesis pada penelitian ini, dinyatakan terdapat pengaruh antara konten marriage is scary terhadap gamophobia perempuan generasi Z. yang diperoleh berdasarkan hasil uji T dan uji F nilai signifikansi sebesar 0,00 0,05 sehingga variabel konten marriage is scary berpengaruh secara parsial dan simultan terhadap gamophobia perempuan generasi Z di Kota Bogor, maka dari itu hipotesis pada penelitian ini (H.) di terima, Pada R square variaal variabel hanya mampu menjelaskan 35,1 persen yang termasuk kedalam kategori rendah sedangkan sisanya 64,9 persen yang dipengaruhi oleh variabel lain. Dalam hal ini, konten marriage is seury dapat mempengaruhi ganophobia perempuan generasi Z di Kota Bogor.
Tidak tersedia versi lain