Text
SKRIPSI: Tindak Tutur sebagai Alat Manipulasi pada Tokoh Sentral Antagonis dalam Gim Parasocial Karya Chilla's Art
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk tindak tutur sebagai alat manipulasi pada tokoh sentral antagonis dalam gim Parasocial karya Chilla's Art khususnya alur bad ending, beserta jenis tindak perlokusi yang timbul pada mitra tutur sebagai korban manipulasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan teknik simak bebas libat cakap. Teori utama yang digunakan untuk menganalisis tindak tutur adalah teori Yule (2006) yang mengklasifikasikan bentuk tindak tutur ke dalam dua kategori antara lain tindak tutur langsung dan tidak langsung, berdasarkan hubungan bentuk struktural dengan fungsi komunikasi umum. Dari 28 data tindak tutur sebagai alat manipulasi, telah ditemukan tiga bentuk struktural yakni: 18 deklaratif, 7 interogatif, dan 3 imperatif. Kemudian terdapat empat fungsi komunikasi umum yakni: 12 memerintah, 8 mengintimidasi, 7 menginformasikan, dan 1 mendorong. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan bahasa sebagai alat manipulasi seringkali diimplementasikan dalam bentuk tindak tutur tidak langsung, ada makna dan niat tersembunyi di balik setiap ujaran yang tidak mudah disadari oleh mitra tutur.
Tidak tersedia versi lain