Text
Jurnal Perempuan 30:Perempuan dalam Seni Sastra
Daftar isi:
PROLOG
Pembedaan Sastra Laki dan Perempuan: Membangun Separatisme
TOPIK EMPU
- Dari SAMAN ke LARUNG, Menemukan Kembali Sisa-sisa Feminitas (Kris Budiman)
- "Perempuan di Titik Nol" Perlawanan Perempuan Melawan Tatanan Konservatif (Endriani Dwi Siswanti)
- Menghidupkan Perempuan melalui Sastra (Intan Suwandi)
- Mencari 'Karya Sastra' yang Menguntungkan Perempuan? (Cok Sawitri)
- Perempuan Sastra Pria (Medy Loekito)
- Calon Arang Calon Feminis: Kisah Pramoedya dan Kisah Toety Heraty (Gadis Arivia)
- SEX and TEXT (Sexts): Konsep Pembebasan Seksualitas Perempuan Lewat Sastra (Mariana Amiruddin)
KLIPING
- Menang diantara Pemenang
- Penulis Perempuan Merajai Pasar Buku
WAWANCANA
Melani Budianta: Kritikus Sastra Perempuan dan Staf Pengajar FIB UI
PROFIL
Marianne Katoppo: Yang Hampir Terlupa dari Sastra Indonesia (MB. Wijaksana)
RESENSI BUKU
- GERMINAL dan GERWANI Adakah hubungan antara karya Emile Zola dengan Tragedi 1965?
- Kritik Sastra Feminis: Sebuah Jalan Menuju Kesetaraan Melalui Dunia Sastra
- Kata dan Makna
KOLOM BUDAYA
- Cerpen
- Puisi
SERBA-SERBI
- Rak Buku
- Surat Pembaca
- Tentang Penulis
B440000008 | JOU JP30.051 2003 | My Library (Jurnal) | Tersedia |
Judul | Edisi | Bahasa |
---|---|---|
Jurnal Perempuan 84:Budaya, Tradisi, Adat | Vol. 20 No. 1, Februari | id |
Jurnal Perempuan 84:Budaya, Tradisi, Adat | Vol. 20 No. 1, Februari | id |