Realisme-sosialis, yang terbungkus oleh Lekra (Lembaga Kebudayaan Rakyat), selama ini menjadi titik sengketa yang tak ada habis-putusnya. Tapi sayang sengketa itu berlangsung tanpa ada referensi yang memadai yang menjelaskan hal-ihwal apa itu realisme-sosialis. Kerap ejekan, kemplangan, hinaan dan lecehan itu hanya didasarkan pada duga dan syak-wasangka bahwa realisme-sosialis identik dengan PK…
Buku Politik Sastra: Edisi Kedua ini berisi sejumlah esei yang sudah terbit sebelumnya dengan penambahan dua esei baru. Selain itu ada juga esei lama yang tidak lagi diikutkan dalam kumpulan ini dalam edisi edua ini satu esei yang tidak diikutkan lagi itu adalah esei yang berjudul “Memberhalakan ‘Kebebasan’ ala Memo Indonesia” mengingat substansi peristiwa Memo Indonesia sudah tidak pen…
Pusat Bahasa menerbitkan antologi yang berbicara tentang sastra, sastra Indonesia lama dan sastra Indonesia modern, sehingga terbitan itu diharapkan dapat memperluas wawasan masyarakat tentang sastra. Dengan demikian, kegiatan apresiasi sastra juga dapat lebih meningkat lagi di kalangan masyarakat