Marcus Tullius Cicero, salah satu pembicara terbaik segala zaman, sejak kecil terlatih dalam seluk-beluk retorika. Cicero unggul bukan hanya sebagai pembicara publik yang efektif, yang ber hasil memenangkan sebagian besar argumen di mana ia terlibat, melainkan juga sebagai teoretikus seni pers suasi lisan yang menghasilkan risalah-risalah bertena retorika. Buku ini menyajikan antologi pendek…
Semakin dominannya kehadiran dunia digital dan virtual belakangan ini mempercepat berkurangnya penggunaan tubuh manusia. Komunikasi dengan orang lain kini tak lagi menuntut kehadiran fisik seseorang, tetapi bisa diwakilkan kepada pesan singkat melalui telepon pintar. Kerja-kerja jurnalistik juga bisa diselesaikan tanpa turun ke lapangan karena data dan angka tersedia di laman dunia maya. Bahkan…
MEMBERI INSPIRASI TIDAK DENGAN CARA YANG BIASA-BIASA SAJA. para filsuf dunia digali untuk memberi pencerahan bagi para profesional. Penilikan akan menyingkap bahwa kita saling menolong sebagai sesama manusia lewat profesi yang kita emban. Jadi, profesi bukan alat mata pencarian belaka, juga bukan kendaraan bagi ambisi-ambisi dan kepongahan manusia. Penyelidikan lebih lanjut akan memperlihatkan…
Seneca dilahirkan sebagai keturunan Spanyol dari Kordoba (koloni Romawi yang terkenal). Ia berasal dari keluarga Annaeus, golongan bangsawan; dan ayahnya yang juga bernama Seneca, dibedakan dari putranya, dengan mendapat gelar Sang Orator. Selama hidup, Seneca meninggalkan karya berupa tulisan yang cukup masyhur pada Era Renaisans. Karya-karyanya mencerminkan pemikirannya yang bijaksana peri…
MANUSIA DAN BUDAYA merupakan ruang untuk upaya menggali serta mengenali adakah corak berpikir yang khas manusia Indonesia dan tertuang ke dalam butir-butir filosofis yang dapat disebut “Filsafat Indonesia.” Lalu, tentu muncul pertanyaan, “Siapakah manusia Indonesia?” Sulit bagi orang Indonesia untuk mendaku kepribumian alias keaslian darah ke-Indonesia-an. Maka, Semboyan Bhinneka Tungga…
Diawali dengan pengertian filsafat sains, proposisi penulis, bahasan Tuhan, alam semesta, dan Sapiens. Dilanjutkan dengan stoikisme, Socrates-Plato-Aristoteles, neoplatonisme, filsafat Muslim, interaksi sains dan agama, renaisans, pencerahan, modernisme, dan pascamodernisme. Mengulas rezim pascakebenaran, revolusi sains dan industri 4.0, transdisiplin, adaptabilitas, kinerja ilmuwan, teori peru…