Mengapa cerpen-cerpen dengan tema sosial yang nyata tidak muncul? Apakah memang persoalan sosial tidak (lagi) menarik bagi para pembaca Indonesia pada masa ini? Salah satu penjelasannya adalah karena apa yang terjadi di masyarakat Indonesia dalam tahun-tahun terakhir ini sudah begitu dahsyat, sehingga sukar untuk diterima akal sehat.... Kita bisa berteori tentang macam-macam penjelasan. Tapi, a…
Situasi pandemi yang menyapu dunia saat ini terekam dalam sejumlah cerpen yang dimuat Kompas sepanjang tahun 2020. Akan tetapi, seperti halnya warna budaya, situasi pandemi adalah konteks. Cerita tetap membutuhkan substansi yang kuat untuk ditempatkan pada konteks tersebut. Hal ini menjadi tantangan bagi penulis cerpen, tak terkecuali yang sudah dimuat di Kompas. Sayangnya, kadang kala kesulita…
Leila S. Chudori bukanlah nama yang asing dalam dunia sastra Indonesia. Sejak usia 11 tahun, saat masih duduk di kelas V SD, ia telah mempublikasikan karyanya di majalah. Cerpen pertamanya yang berjudul “Pesan Sebatang Pohon Pisang” dimuat di majalah anak-anak Si Kuncung (1973). Sejak itulah, ia memulai karir menulisnya dan melahirkan karya-karyanya. Cerpen yang lahir kemudian dimuat di m…
Aku tak percaya bapak-bapak anggota dewan, aku lebih percaya kepada dinding toilet