Linguistik yang menjadikan bahasa sebagai objek kajiannya mendekati bahasa bukan sebagai suatu yang lain, melainkan bahasa dipandang sebagai bahasa. Oleh karena itu, linguistik lazim mengartikan bahasa sebagai sebuah sistem lambang bunyi yang bersifat arbitrer. Sebagai sebuah sistem lambang, maka bahasa itu sama dengan lambang lain, yang bersifat arbitrer, dalam kehidupan manusia; tetapi sekali…
Linguistik yang menjadikan bahasa sebagai objek kajiannya mendekati bahasa bukan sebagai suatu yang lain, melainkan bahasa dipandang sebagai bahasa. Oleh karena itu, linguistik lazim mengartikan bahasa sebagai sebuah sistem lambang bunyi yang bersifat arbitrer. Sebagai sebuah sistem lambang, maka bahasa itu sama dengan lambang lain, yang bersifat arbitrer, dalam kehidupan manusia; tetapi sekali…