Text
Kritik Hermeneutik Sastra Kenabian
Suatu analisis kritik sastra yang tajam dan mendalam serta mampu memberi banyak wawasan tentang nilai-nilai kenabian, meliputi (1) amar ma’ruf, menyuruh berbuat kebajikan atau disebut humanisasi ialah pemanusiaan manusia untuk mengembalikan pada fitrahnya sebagai makhluk sosial budaya; (2) nahi munkar, mencegah kemungkaran atau disebut liberasi ialah pembebasan diri dari segala jeratan yang membelenggu manusia dari sistem sosial budaya yang menindas dan memperbudaknya; dan (3) tu’minu nabillah, beriman kepada Allah atau disebut transendensi ialah keterlampauan dari realitas materi hingga membawanya ke dalam ruang keyakinan, keberimanan kepada Allah dengan haqulyakin. Ketiga hal ini bersifat integral, kesatuan, dan komprehensif, maka tidak dapat dipisah-pisahkan secara atomatis. Sastra kenabian menempati posisi sentral sebagai wujud nyata kreativitas estetis, transformasi nilai-nilai budaya kegamaan yang diramu dengan budaya Nusantara sebagai wujud nyata gerak budaya, serta reaktualisasi filosofi dan nilai-nilai kearifan menjadi pengukuh pedoman arah kebijaksanaan hidup.
b4200003059 | 801.9 PUJ k | My Library (Sastra Indonesia) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain